Selasa, 13 Agustus 2013

Bantu Bieto



tamoak samping

Dua kali sudah saya berkesempatan menghadiri misa hari minggu di kapela ini, lupa namanya tapi kami sering menyebutnya kapela Bieto, berada di kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang. Letaknya tak terlalu jauh dari Kupang, kurang lebih 18 km dari Kota Kupang ke arah Baun. Jika Anda terbiasa bepergian untuk menyantap se’i babi di Baun maka sebenarnya Anda melewati kapela ini. Kapela ini termasuk dalam paroki Buraen (dan bagian dari co-paroki Batuna).
Pertama ke kapela ini pada pertengahan tahun 2012. Dan kembali lagi ke sini setahun kemudian, saya mendapati kondisi kapela ini juga dalam kondisi yang sama bahkan agak memprihatikan memang. Kapela ini sedang dalam tahap pembangunan tapi sepertinya berjalan di tempat. Mungkin karena kendala dana. Terakhir kali saya ke kapela ini, saya mendengar ada sekelompok frater dari Kupang yang datang ke sana untuk membantu proses pengerjaan.
Dua kali meryakan ekaristi di sini, dua kali pula saya merasakan betapa umat di sini begitu tekun dalam ekaristi. Orang tua, remaja dan anak-anak sekitar 30-an orang selalu hadir setiap minggu. Biasanya misa diadakan pulu 9, karena umat harus menunggu pastor yang datang melayani dari Kupang. Tiap minggu pastornya selalu berganti-ganti.
Saya bisa membayangkan seperti apa rasanya misa pada saat musim hujan.

Melihat kondisi seperti itu, saya sempat berpikir apa sih yang bisa kita lakukan untuk membantu pembangunan kapel ini? Mari dukung. Saya bisa menghubungkan niat kita dengan Romo Bob Muda (pastor di Batuna) atau Romo Sipri Senda yang biasanya bertugas melayani di kapela ini.
Saya teringat kisah orang-orang muda yang memanfaatkan Facebook dengan gerakan Peduli Gereja untuk membantu membangun gereja-gereja seluruh Indonesia yang sudah rusak. Semoga dapat membantu kapela Bieto juga ;)



misa dipimpin romo Sipri Senda, Pr




selesai misa, salaman dan makan kue rame-rame


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...