SHEILA MARCIA...ah,kamu!

ahhh,untuk kesekian kali nomongin artis,menarik memang.yang pasti sebagai publik figur kehidupan mereka patut diamati,dicontoh(yang baik) dan dijadikan pegetahuan baru juga buat hidup meskipun jelek,sejelek apapun. Kali ini memang mengejutkan.Secara ini kasus narkoba lagi. terlepas dari kasus yang menimpa sheila saya sih berterima kasih pada dia, bukannya mau menari diatas penderitaan orang lain tapi paling tidak dengan adanya kasus ini toh dia secara tak langsung sudah memberi pelajaran berharga buat kita,yang sementara lagi berkutat dengan narkoba-yang pengen sembuh,yang masih 'bersih', semuanya deh. Bahwa sesusahnya membangun karir,membangun pribadi-diri dengan waktu yang lama,susah pula.Kemudian dalam sedetik saja bangunan itu runtuh bukan oleh orang lain tetapi oleh diri kita sendiri.Waduh ini yang gawat, Saya pernah melihat pengakuannya di TV soal susahnya dia membangun karir di Jakarta, sendirian, sontak saya bergumam wah baguslah anak ini kalau dah menikmati hidupnya, dirasakan betul...artinya bisa jadi semakin kita mengahrgai diri pastilah dengan sendirinya benteng dihati,nurani terdalam akan kokoh,tak mudah terprovokasi,dan dengan sendirinya percaya diri-tanggungjawab terhadap diri-komitmen-way of life terbentuk. Saya yakin pengakuan Sheila waktu itu pasti tanpa kepura-puraan.Toh nyatanya dia sudah menjalani itu,dan para awak infotaimen adalah pihak yang paling thu banyak soal hidup seorang selebriti lebih daropada saya penikmat dunia entertain. Kini yang ada seribu sayang...ah, kamu Sheila,cantik,berbakat, sekali lagi kamu pasti sadar betapa bangunan yang bernama karir-kepribadian yang sudah kau bangun susah payah hancur ditanganmu sendiri. Tapi paling gak ada rasa maklum, toh kita ini manusia, artis juga manusia. Sama seperti saya, kadang gegabah dalam bertindak. Orang bilang hidup itu pilihan, ada benarnya, terserah sang individu sebagai makluk yang bebas memilih jalan mana yang akan dilalui, kadang sadar jika itu keliru tapi ingat juga kadang 'keakuan' itu mengintip tanpa sadar, kemudaan Sheila, Anda dan saya bisa memudahkan perjalanan yang salah itu terwujud. Yang ada setelahnya adalah penyesalan, yah, penyesalan sejatinya sudah diciptakan Tuhan belakangan, kalau gak bukan penyesalan dong namanya he he. Yang pasti lagi dunia selebriti sudah banyak memberi contoh buat masyarakat, tinggal diarahkan, dituntun,dipilih,ditimbang-timbang,dikritisi, mana yang cocok mana yang tidak, mana yang patut dicontoh mana yang tidak, toh ilmu itu ada dimana-mana,tinggal kita mau belajar atau tidak, mungkin perasaan saya sekarang atau anda yang membaca adalah sama seperti perasaan Sheila beberapa waktu lalau sebelum dia memutuskan memakai narkoba? Dia sudah tahu Roy Martin bermasalah,dll tapi dia lupa. Tapi semoga besok saya atau anda jangan lupa bahwa memakai NARKOBA adalah kesalah besar,apalagi jika kita sudah bangunan 'pribadi-karir-dll' yang sudah payah, dengan keringat dan darah dibangun tapi eeehhh berantakan karena tangan kita sendiri...jangan sampai yah. Untuk itu saya dan anda jangan malas untuk belajar...terima kasih buat Sheila yang sudah membuat saya dan masyarakat banyak belajar betapa NARKOBA itu merusak diri dan mimpi!