Selasa, 10 Juni 2014

Fetonai



Di bawah jatung akar pohon asam
Gurat wajahnya setia menulis catatan kehidupan yang pahit
Tanganya cekatan menganyam tudung kesah dedaun lontar
Di seberang barisan iga menganga dekat harinya
Sang isteri berkali-kali menuai air laut dengan tudung kesah suaminya
Pahit berluka bercampur air pemerih jiwa
Dekat dengan batang tubuh keduanya langit mengeriput
Tiga buah tungku garam
mengepul sketsa warna-warni perempuan bernama Fetonai
perempuan yang kini telanjang di atas tubuhku
cerita pasir putih

2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...