Selamat Ulang Tahun Siprianus Soleman Senda

Le'u, begitu sapaan paling hangat untukmu dari rumah yg melahirkan kita. Selamat ulang tahun kakak sulung, kawan (kadang lawan,) guru, mentor dan malaikat penolong ketika saya sedang kere. Orang yang pertama kali meyakinkan saya bahwa bakat menulis itu ada. Suatu hari, dalam email yg ia kirimkan kepada saya di Jogja dr tempat studinya di Roma, "talentamu, diberikan Tuhan sebagai sarana untuk kebaikan dan kemuliaan sesama manusia. Satu talenta diberikan padamu, satu tanggungjawab menyertainya." Kira-kira begitu isi emailnya. Saya ingat, ketika kecil ia kukenal sebagai kakak yang keren, dengan jubah putihnya setiap kali pulang libur. Ia juga punya huruf bagus dan rapi. Tapi kadang suka memaksa bahwa saya harus bisa main sepakbola sepertinya. Pernah memarahi saya ketika saya tak kuat bertahan meditasi. Ia membawa banyak sekali ilmu dari seminari dan mencoba mempengaruhi adik-adiknya dengan ilmu baru tersebut. Hahaha. Ketika SMP, saya meniru kebiasaanya menulis di buku harian. Kelak kutahu itu namanya puisi.
Panjang umur, sehat sejahtera dalam panggilan imamatmu, Romo Siprianus Soleman Senda, Pr