Sabtu, 04 April 2009

Surat Buat Kakak tercinta

Salam sejahtera. Selamat minggu palem. Saya baik-baik saja. Ka’e gimana? Bagaimana suasana Roma menjelang Paskah? Ini hari minggu ketiga saya magang sebagai asisten konselor di anak prima, salah satu sekolah anak di jogja, mulai dari baby class (usia 18 bulan ke atas), playgroup (2-4 tahun), kindergarten (4-6 tahun) plus day care untuk siswa yang setelah pulang sekolah harus ‘menginap’ disekolah karena orang tua masih bekerja. Berasa di rumah bukan di sekolah. Seru berkenalan dengan anak-anak, bekerja di institusi pendidikan, hal yang menarik minat saya. Banyak hal memang disini yang sudah saya dapatkan. Awalnya saya tertarik karena dengan ini semoga saja menjadi cara dan jalan menuju ke mimpi saya, membangun sekolahan dengan system yang beda, seperti di anak prima yang mengutamakan kemandirian anak sejak dini, aktif bermain, bermain dan terus bermain, lebih mengutamakan proses ketimbang hasil.

Dua minggu awal saya ditugaskan mengawasi atau mengobservasi anak-anak di playgroup A yang rata-rata berusia 2 hingga 3 tahun. Sulit memang. Tapi mereka anak-anak yang cerdas juga sangat terbuka. Observasi khusus kepada beberapa anak dengan ‘keunikan’ khusus, berkebutuhan ‘agak’ khusus. Banyak ikut beraktivitas bersama, hingga homevisit, bertemu orang tua siswa. Belajar jadi penghubung antara guru-sekolah-ortu siswa. Agak susah. Harus menganalisa perkembangan setiap hari, menganalasis, memberi umpan balik ke ortu, mendengar keluhan dan kesulitan mereka. Memang kendalanya adalah bahwa ortu terlalu sibuk kerja, kadang masih ada yang 100% menyerahkan tanggungjawab mendidik ke guru/sekolah, padahal bahwa sekolah juga menginginkan agar pola didik di sekolah bisa konsisten hingga ke rumah sehingga anak tidak bingung dan guru tidak harus mengulang-ulang cara didikannya.

Kuliah masih lancar, menghabiskan 8 SKS sisa sebelum nanti skripsi bulan Agustus.
Sekarang juga lagi berupaya menjaring teman-teman muda dari timor, khususnya TTS lewat facebook. Saya membuat grup lewat fasilitas FB, namanya ‘orang Dawan, Orang Timor’ dan lumayan banyak reaksi positif dari teman-teman, sekarang sudah beranggota lebih dari 80 orang, saya mulai menggugah mereka dengan beberapa tulisan ‘provokasi’ rasa tentang pendidikan, kesehatan dan lingkungan hidup lewat FB ini, wah banyak yang mulai tertarik, tinggal tunggu momen, kuatkan rasa, ada waktu kopidarat, mungkin beberapa mimpi dari beberapa anggota bisa terealisasikan. Saya sampaikan niat membuka perpus/taman bacaan sebagai proyek utama di Kapan-Mollo Utara, banyak yang mendukung, yah sekalian semoga bisa minta sumbangan buku2 bekas yang masih layak, beberapa teman-teman yang asli jawa pun sudah mantap menyanggupinya. Saya senang sekali. Bahkan beberapa kenalan di facebook ada yang reporter TV Trans 7, penyiar radio, dsb. Mereka bahkan lebih berantusias ketimbang teman-teman dari Timor sendiri.

Soal marga Kamlasi, kemaren sempat iseng search kata ‘kamlasi’ di Facebook, lumayan ternyata ada beberapa orang yang punya nama ‘kamlasi’, salah satunya Simon Kamlasi, tentara, seumuran Vivi, tamatan dari angkatan darat magelang, sudah saya add, dan kirim pesan, minta berkenalan, tapi belum balas, dari info yang ada dia dari NTT juga, tapi lum tahun pasti beliau kamlasi dari ‘rumpun’ mana he-he..semoga bermanfaat. Saya juga iseng-iseng nyari di google, Friendster, dan Facebook, tentang marga Kamlasi di Bandung/Jakarta, siapa tahu ketemu anak2nya Om Fanus Kamlasi di dunia maya. Semoga. Amin.

Terkait dengan ini, belakangan saya agak susah hubungi hengky, bapatua juga jarang telepon lagi. Jadi gak tahu perkembangan terakhir proyek yang digarap Hengky. Nanti saya usahakan kasi kabar lagi.

Soal menulis, saya sudah terus menerus kirim kok hanya saja mungkin belum beruntung utnuk dimuat, saya kirim juga ke majalah sastra ‘Horison’, dan beberapa media online, tapi belum ada perubahan, tapi saya terus menulis dan menulis. Wah sekarang nih lumayan dapat tanggapan positif setelah saya dua bulan belakangan ini rajin memposting puisi2 di facebook, banyak komentar positif dari teman-teman yang kebanyakan tidak menyangka saya suka menulis, banyak masukan positif, banyak kritikan dan saran, saya senang dan terus menulis daan merasa sudah pas, dunia saya adalah menulis. Beberapa kali menulis gaya features, gaya wartawan gitu hehhehe…di posting ke FB dan blog, wah seru.

Hanya ini saja info dari beta. Thanks, GBU.

Bumijo Lor, no. 1215, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...