Minggu, 04 Mei 2008

Siapa Dia?

Siapa dia, laki2 yang diam kepada dunia dan tak mau jujur akan kejanggalan hatinya?Aku melihat hatinya berkabung suatu sore di sudut kamar bercat biru, kosong! Aku mencoba membaca isi hatinya, namun gagal. Ia seakan baja keras yang susah untuk dijamah, dan kau terpaksa meninggalkannya dalam derita yang kuyakini itu sakit sekali. Sayang hatinya yang keras itu sulit dijangkau kemanusiaanku. Apa aku salah? Siapa dia? Dia selalu seperti awan yang hitam, yang mengagetkanku di siang yang terik, kadang di malam yang riuh, memaksa perhatiannku tertuju tapi susah diraih, sampai hatiku menjadi pagi dan berwarna sia-sia. Siapa Dia? Dia terlalu kelabu untuk dinaalar...aku benci ketertutupan hatinya.Itu membuatku makin mencintai nafasnya. Dia...dia gila dalam kekotoranku, dia, dia merah dalam kehitamanku. Dia tak putih, tetapi berwarna disudut ketidakmampuanku memegang hatinya,aku makin benci hatinya yang baja! BENCI!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...