Sabtu, 16 Januari 2010

Tentang Penari dari Timor

Tentang empat gadis dan dua jejaka bertenduk rusa
Yang aku temui sore tadi di dunia maya:

Timor dalam senyum mereka
Kata, bulu ayah, kain tenun penutup tubuh. Doa. Kepingan emas di dada
Kain putih panjang melilit pinggang adalah juga jalan ke surga. Menari untuk hari yang ramai
Untuk Timor yang damai. Untuk senyum yang tersungging dengan gigi-gigi merah.



Tentang empat gadis dan dua jejaka bertandu rusa
Yang kutemui malam ini sedang menari: pukul tifa. Gong. Seruling. Anak Timor sedang menari. Sedang mendaraskan doa. Sedang kerasukan. Bawa saja ayam putih dan sirih pinang. Para tamu hampir datang….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...