ahhh

rasanya...malam ini saya akan mati
dan benar!
besok saya baru tersadar saya sangat letih du tempat asing,say makin bingung.
ke kanan ada tulisan 'lewat sini ke rumah nenek moyang anda''. aneh memang.dimana manusia-manausianya? terang tapi sepi.lamat-lamat ada yang datang menhampiri saya,pria tua berjangut putih sedada.makin mendekat semakin jelas keringkihannya, pucat berdebu tapi necis dengan stelan jas hitam dasi kupu-kupu.Ia berkata terbata-bata'' adik...mana baju putihmu?saya tertegun, diam yang lama.'' adik..''
''yah..iya pak..sa.aa..yyaa...'' sahut sya terbata sambil melihat ke tubuh saya.baju putih gambar personel the beatles, John Lenon idola saya.'' mana baju putihmu..?tiba2 saya dikejutkan dengan pertanyaanya.''pak..maksud anda baju yang mana?saya makin bingung nih.ini baju putih say pakai. ''saya minta baju pu..'' saya langsung menyela ''... ini baju putih,pak!'' sahut saya meninggi.saya makin bingung. ''Iya..ya..tak usah marah,saya ini cuma menuruti perintah tuan saya.dan say diharuskan tidak berbicara banyak.kalau saya melawan saya pasti akan...yah sudahlah bukan urusnmu untuk tahu lebih lanjut.saya capai sekali..." lanjutnya memelas.'' tolong beri baju putihmu, karena saya harus pergi..''lanjutnya.saya makin bingung.aneh.saya menegadah ke atas,busyet! saya kaget sekali.tak ada apa-apa di atas.maksud saya, langit tak ada.ah, yang ini sama saja, mirip langit tapi atapnya dekat sekali, kira2 dua puluh meter saja.herannya tah ada awan,matahari.sepi di udara.disekeliling, yang ada hanya pohon sejenis mahoni berderet rapi, saya jadi ingat hutan mahoni di kampung saya. dulu waktu kecil saya menyebutnya gerbang mahoni, pertanda kampung saya tinggal beberapa meter lagi.yah, mahoni-mahoni yang tak letih baris-berbaris sampai aku besar pun tempat itu seperti dunia lain, sejuk tapi kosong.berwarna coklat dan hitam, tempat bocah-bocah Netpala menyerbu ranting-rantingnya ketika sekloha usai untuk keperluan ibu memasak di dapur.tak ada tidur siang...(bersambung)