Rabu, 05 Maret 2008

Jaksa Ketangkep!

Salut untuk kerja KPK dalam memberantas KKN di Indonesia terutama yang paling gress dan terbaru adalah pengrebekan seorang jaksa yang menangani kasus BLBI ternyata menerima suap dari tersangka dengan uang yang lumayan menggiurkan. Namun terlepas dari berapapun uang US$600.000 ( WOWWWW...), rumah atau pun surga sekalian tentu tindakan sang Jaksa tersebut sangat tidak terpuji, amoral. Jadi Jaksa agung juga Presiden harusnya mengambil langkah tegas, di pecat. Bagi saya tiada ampun bagi orang yang terlibat KKN! sungguh memalukan ketika sudah ketangkap masih saja ngeyel, ...tidak benar, saya cuma melakukan transaksi bisnis, bisnis semata. tidak benar itu...kami melakukan bisnis batu permata blabla.. ( hih, ni orang bikin saya geram, pengen aja nimpukin dengan batu atau nonjok botaknya,dasar manusia rakus!), padahal sudah jelas2 salah. sebagai Jaksa tidak dapat dibenarkan juga ia bekerja sama dalam hal apapun di luar urusan pengadilan. Kasus ini hanyalah satu kasus yang mungkin saja lagi apes dan terkuak, tak terhitung transaksi suap selama ini. Bagi saya Tuhan itu Adil, sewaktu-waktu pasti akan terkuak. Untuk itu wahai para elit politik, pengusaha, koruptor, polisi, jaksa dll cepatlah bertobat. kalau salah yah ngaku aja salah.gak usah ngeyel kaya Bapak Urip Tri Gunawan alias udah ketangkap basah masih aja ngeyel pak....pak! kasian anak istri no, makan uang haram terus. mau apa jadinya Indonesia. Salut buat pak Hendarman Supandji yang mau konsen dengan maslah suap yang menimpa bawahan2nya. Pak SBY jangan terlalu 'lembut' yang tegas doong pak. Jangan cuma ngomong...saya prihatin dan prihatin saja, tapi tindak tegas para pelaku KKN, suap-suapan itu. Ketegasan yang kini dibutuhkan rakyat bukan janji palsu, kalau gak ntar pemilu 2009 saya tidak memilih bapak. saya menyesal kenapa dulu saya memilih bapak, dengan harapan saya dan semua anak Indonesia bisa sekolah gratis, pelayanan kesehatan yang memadai, juga pemerataan pembangunan, namun seiring waktu dan kinerja bapak yang gak jelas mau kemana, BBM naik terus, biaya sekolah mahal, korupsi dan suap2an marak, sembako mahal,wah, akhirnya dengan terpaksa pak SBY....Bapak belum menunjukan performansi yang baik, belum tegas, masih peragu. yah mungkin karena Bapak juga masih harus memikirkan kader2 bapak, parpol bapak,kerabat bapak,'kroni2' bapak dll ketimbang rakyat banyak. Tapi kembali lagi salut, 1000000 salut buat KPK maju terus, berantas KKN dan sogok2an! Untuk bapak jaksa yang ketangkap : ah, kasian yah...pak jasi orang gak usah rakus, serakah! bersyukur aja pak dengan gaji yang saya rasa sudah cukup memadai buat keluarga. Jangan gara2 uang moralitas dan harga diri bapak rela diinjak=injak. pelajaran berharga buat Jaksa2 YNAG lain>< terima kasi. Jaya Indonesia, sejahtera Indoensia. Bersama perangi KKN! ( Christianto Senda/ Jogja)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...