Usi,
Kau
kenal Anin?
Lelaki
tua dan pendek itu mengaku padaku
Bahwa
ia dilahirkan batu berjalan, batu tua
Dipelihara
monyet dan pernah makan tahi kerbau
Aku
tertawa, dalam hati saja
Meski
akhirnya aku tertawan juga
Pada
setiap rahasia yang ia andaikan seperti bermain dalam labirin sambil minum kopi
Suatu
malam Anin menerima kami di rumahnya yang dilingkari juntaian alangalang
menyembah tanah
Katanya,
“burung sudah membisikan kedatangan kalian padaku kemarin pagi.”
Aku
tertawa, dalam hati saja
Dan
akhirnya aku kesasar juga di dalam dongengnya,
Labirin
dan kopi pahit namun menyenangkan
Usi,
Kaukah
yang mengutus Anin pada kami?
Ia
tampak begitu bersahaja dengan tenunan pelangi yang membungkus kelakiannya
Ia
bersinar bukan dengan matanya, tetapi katakatanya
Yang
mampu beranak pinak di dalam kepalaku
(Kau
tahu, Usi, kadang aku gila)
Usi,
kukira lelaki tua itu setan yang kau ciptakan dengan tongkatmu
Aku
menyukai setan yang ini
Dan
semua setan yang pernah mengajariku merawat ibu dan matair
Usi
apakah mereka setan yang berdosa?
Ah,
Usi...
Aku
suka kalung perak bermata bulat purnama di leher Anin
“Anakku pernah mencuri ini dan ia
gila!”
Aku
ingin mencuri kalung itu agar aku gila
Agar
aku terbang dan mampu menghilang dalam setumpuk jampi-jampi
Hanya
itu yang kutahu dan kuinginkan
Anin menangkap ekor mataku
“Kau terlalu muda untuk menjadi
setan sepertiku,
jangan coba-coba kau panjat loteng itu.”
“Kenapa?”
“Jika
aku bilang ada emas, hatimu akan tertawa. Namun jika kubilang ada surga,
Apa
kau akan yakin setan sepertiku memiliki surga?”
“Aku
percaya di surga ada kalian, setan-setan penjaga bumi.”
Usi,
aku merasa basah dan lenyap dalam permainan ini
Ia
berkali-kali menawarkan surga padaku
Sampai
pada akhir dongeng kita, aku bertanya padanya tentang kau, Usi
“Usi beterbangan di langit,
menginjak bumi ketika kita menaruh syukur dan harapan di atas meja makan, dan
di jalan-jalan—dalam ingatanya yang tertera, setiap kita selesai mengukir tapak-tapak kaki,” katanya.
―Usi adalah ibu kita
―kita; setan, anak-anak tamak,
anak-anak bidadari yang dimuntahkan dan dipelihara dewa bumi
Apa syaratnya menjadi laskar setan
dewa bumi, Usi?
Liliba, 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...