untuk Atoni Meto
 |
| sumber: martineperret.photoshelter.com |
malam ini kau serupa lelaki telanjang
yang diminta mandi dikali sebab barusan disunat
konon untuk sebuah pembersihan diri. ngaku saja dengan
dua cemplungan batu yang kau lempar. sebab itu artinya
dua kali perawan yang kau curi
sudah kembali ke sang empunya darah
coba tatap langit malam ini
luna kelam seumpama cincin patah
karena kau hanya boleh telanjang seperti saat ini saja
pengakuannya boleh sekali
tapi setelah itu kau bebas meniduri
siapapun yang bukan perawan,
sebelum kelak nanti dengan istrimu
dan banyak istrimu lainnya
2011
cc: Mudaers NTT Menulis dan komunitas sastra #DAUNLONTAR
(terinspirasi dari tradisi sifon, yakni tradisi terkait sunatan bagi pria suku Dawan/ atoni meto di Timor, yang sudah melewati masa akil balik dan akan menikah.)
BACA JUGA, Sajak 'Mata Biru' musim panas Clyde Muirshiel KLIK disini
Sajak Untuk Masahiro Motoki KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beta tunggu lu pung komentar di sini, danke...